Tugas utama purchasing adalah memastikan ketersediaan barang dan jasa yang dibutuhkan perusahaan untuk operasional sehari-hari. Berikut adalah rincian tugas purchasing:
- Identifikasi Kebutuhan:
- Bekerja sama dengan departemen lain untuk memahami kebutuhan barang dan jasa.
- Menentukan spesifikasi, jumlah, dan waktu pengiriman yang diperlukan.
- Pencarian dan Evaluasi Pemasok:
- Mencari pemasok potensial yang dapat memenuhi kebutuhan perusahaan.
- Mengevaluasi pemasok berdasarkan harga, kualitas, keandalan, dan waktu pengiriman.
- Membangun dan memelihara hubungan baik dengan pemasok.
- Negosiasi dan Pemesanan:
- Melakukan negosiasi harga, syarat pembayaran, dan ketentuan lainnya dengan pemasok.
- Membuat dan mengirimkan pesanan pembelian (PO) kepada pemasok.
- Memastikan pesanan sesuai dengan kebutuhan dan anggaran perusahaan.
- Pemantauan dan Pengendalian:
- Memantau status pesanan dan memastikan pengiriman tepat waktu.
- Memeriksa kualitas barang yang diterima dan memastikan sesuai dengan pesanan.
- Menangani masalah yang timbul terkait pesanan, seperti keterlambatan pengiriman atau barang cacat.
- Administrasi dan Dokumentasi:
- Memelihara catatan pembelian, kontrak, dan dokumen terkait lainnya.
- Membuat laporan pembelian secara berkala.
- Memastikan semua transaksi pembelian terdokumentasi dengan rapih.
- Analisis Biaya:
- Menganalisis biaya pembelian dan mencari cara untuk menghemat pengeluaran.
- Membandingkan harga dari berbagai pemasok untuk mendapatkan harga terbaik.
- Menganalisis Total Cost of Ownership (TCO).
- Pemahaman Supply Chain:
- Memastikan kualitas barang dan bahan baku yang dibeli perusahaan sudah sesuai.
- Memastikan bahwa supplier dan vendor dapat mengirimkan barang tepat waktu sesuai perjanjian.
Secara keseluruhan, purchasing berperan penting dalam menjaga kelancaran operasional perusahaan dan mengoptimalkan penggunaan anggaran.
Apakah anda tertarik untuk mendaftarkan diri anda menjadi seorang purchasing.
Berikut lowongan pekerjaan purchasing yang dapat anda lamar.
